Kristadi, S.E: RAKOR PERSIAPAN PIP 2016 MELALUI DAPODIK

Thursday, December 24, 2015

RAKOR PERSIAPAN PIP 2016 MELALUI DAPODIK

Presiden Republik Indonesia melalui Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2014 telah menginstruksikan kepada Menteri, Kepala Lembaga Negara, dan Kepala Pemerintah Daerah untuk melaksanakan Program Keluarga Produktif melalui Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS), Program Indonesia Sehat (PIS) dan Program Indonesia Pintar (PIP) Pencapaian tujuan tersebut diperlukan langkah-langkah proaktif lembaga dan institusi terkait sesuai dengan tugas, fungsi dan kewenangan masing-masing secara terkoordinasi dan terintegrasi untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi tujuan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sesuai dengan tugas dan kewenangannya melaksanakan Program Indonesia Pintar untuk memberikan akses layanan pendidikan bagi masyarakat kurang mampu sampai selesai jenjang Pendidikan Menengah. Sasaran PIP menjangkau semua anak usia sekolah 6-21 tahun dan keluarga miskin dan rentan miskin yang merupakan perbaikan program Bantuan Siswa Miskin (BSM).
Hingga saat ini, disparitas partisipasi sekolah antar kelompok masyarakat masih cukup tinggi. Angka Partisipasi Kasar (APK) keluarga yang mampu secara ekonomi secara umum lebih tinggi dibandingkan dengan APK keluarga tidak mampu. Salah satu alasannya adalah tingginya biaya pendidikan baik Biaya Langsung maupun Tidak Langsung. Biaya Langsung meliputi antara lain iuran sekolah, buku, seragam, dan alat tulis, sementara biaya Tidak Langsung meliputi antara lain biaya transportasi, kursus, uang saku dan biaya lain-lain. Keadaan tersebut tentu sangat berpengaruh pada rendahnya APK dan keluarga miskin di tingkat pendidikan dasar maupun menengah yang disebabkan oleh tingginya angka siswa putus sekolah (drop out) dan angka siswa tidak melanjutkan. Hal tersebut didukung oleh data Survey SUSENAS BPS tahun 2003 yang mengungkapkan bahwa 75,7% angka putus sekolah disebabkan oleh alasan ekonomi, baik karena tidak memiliki biaya (67%), maupun karena anak harus bekerja (8,7%).
Untuk menyiapkan data siswa SMP calon sasaran Bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) yang lebih berkualitas di tahun 2016, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama, Direktoat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan Kegiatan Pelatihan Tutorial Penyiapan Data Siswa SMP calon sasaran PIP 2016 di Dapodik di Hotel Aston Cengkareng tanggal 3 -  5 Desember 2015.
Bagi peserta Rakor tersebut silahkan bergabung di FB Group : OPS PIP Aston Cengkareng. Kita gunakan forum tersebut untuk mempersiapkan data dan informasi PIP/Dapodik bagi seluruh operator di Indonesia.

No comments:

Featured Post

Tutorial ANBK Assesmen Nasional

UNBK dihapus, sebagai penggantinya adalah AKM (Assesmen Kompetansi Minimum) atau AN (Assesmen Nasional) . UNBK berisi mata pelajaran UN, sed...

Popular Posts